Sistem berkas
Pengertian system
berkas dan akses
·
Sistem
berkas atau Pengarsipan yaitu suatu system untuk mengetahui bagaimana cara
menyimpan data dari file tertentu dan organisasi file yang digunakan
·
Sistem
akses adalah cara untuk mengambil informasi dari suatu file
Pengersipan
dan akses adalah
:
1.
Cara
untuk membentuk suatu arsip / file dan cara pencarian record-recordnya kembali
2.
Sistem
berkas dan Akses adalah system pengorganisasian, pengelolaan dan penyimpanan data
pada alat penyimpanan eksternal dengan organisasi file tertentu. Pada system
berkas dan akses penyimpanan data dilakukan secara fisik.
3.
Teknik
yang digunakan untuk menggambarkan dan menyimpan record pada file disebut
organisasi file
4.
Secara
lebih spesifik pengersipan dan akses berhubungan dengan :
a)
Insert
: Menyisipkan data baru atau tambahan ke dalam tumpukan data lama
b)
Update
: mengubah data lama dengan data baru, perubahan ini bisa sebagian atau
keseluruhan
c)
Reorganisasi
: penyusunan kembali record-record dari suatu file.
Bentuk atau
representasi dari data ada 2 yaitu :
1.
Data
Logik (Data rancangan), yaitu data yang hanya baru menjadi sebuah rencana data
di level konseptual. Misalnya penggambaran data dengan metode E-R, model objek,
model semantic, dan lain-lain.
2.
Data
Fisik, yaitu data yang sudah jadi, data yang merupakan hasil terakhir dari data
logic yang biasanya disimpan dalam media penyimpanan.
Klasifikasi Data
dibagi menjadi 3, yaitu :
1.
Data
tetap, yaitu data yang tidak mengalami perubahan-perubahan, bersifat tetap dan
biasanya dalam melakukan perubahan membutuhkan waktu yang lama.
2.
Data
tidak tetap, yaitu data yang mengalami perubahan secara rutin dan sukar untuk
diprediksi karena sifatnya yang berubah-ubah.
3.
Data
yang bertambah menurut waktu, yaitu kelompok data ini biasanya merupakan
gabungan data tetap dan data tidak tetap.
Istilah-istilah dasar
yang digunakan dalam system berkas :
Data : Representasi dari
fakta yang dimodelkan dalam bentuk gambar, kata, angka, huruf dan lain
sebagainya.
Elemen data : salah satu nilai
tunggal dengan satu petunjuk nama dan deskripsi karakteristik seperti tipe (
Char, nomor, kode ) dan panjang karakter atau digit.
Item Data : Referensi nama dan
himpunan karekteristik elemen-elemen data yang menggambarkan suatu attribute,
atau tempat menyimpan setiap attribute dari sebuah entitas.
Entitas : ekumpulan Objek
yang terbatas / terdefinisikan yang mempunyai karakteristik sama dan bisa di
bedakan dari lainnya. Objek dapat berupa barang, orang, tempat atau suatu
kejadian. Contoh : entitas mobil, mahasiswa, nilai ujian dll
Attribut : Deskripsi data
yang bisa mengidentifikasikan entitas. Seluruh attribute harus cukup untuk
menyatakan identitas objek atau dengan kata lain kumpulan attribute dari setiap
entitas dapat mengidentifikasikan keunikan suatu individu. Contoh : entitas
mobil terdiri dari attribute no polisi, no registrasi, jenis mobil, tahun
pembuatan, bahan bakar yang digunakan, dll
Field : Lokasi penyimpanan
untuk salah satu elemen data, atau seuatu elemen yang memiliki attribute dan
harga dan merupakan unit informasi terkecil yang bisa diakses.
Record : Lokasi penyimpanan
yang terbuat dari rangkaian field yang berisi elemen-elemen data yang
menggambarkan beberapa entitas.
File : Sekumpulan record
dari tipe tunggal yang berisi elemen-elemen data yang menggambarkan himpunan
entitas
Akses Data : Satu cara dimana
suatu program mengakses secara fisik record-record dalam file penyimpanan.
Operasi Berkas
Cara memilih
organisasi berkas tidak terlepas dari 2 aspek utama yaitu :
1.
Model Penggunaannya, ada 2 cara :
a)
Batch, yaitu suatu proses yang dilakukan
secara kelompok
b)
Iteratif, yaitu suatu proses
yang dilakukan secara satu persatu yaitu record per record.
2.
Model Operasi Berkas, dibagi menjadi :
1.
Creation (membuat), ada 2
cara :
a)
Membuat
struktur berkas lebih dahulu dan menentukan banyaknya record, baru kemudian
reecord-record dimuat ke dalam berkas tersebut.
b)
Membuat
record dengan cara merekam record per record
2.
Update, pengubahan isi dari berkas
diperlukan untuk menjaga berkas itu tetap up to date. Ada 3 bagian dalam proses
update :
1.
Penyisipan
dan penambahan record
2.
Perbaikan
record
3.
Penghapusan
record
1.
Retrieval, pengaksesan sebuah
berkas untuk tujuan mendapatkan informasi. Menurut ada tidaknya persyaratan
retrieval dibagi menjadi 2 yaitu :
·
Comprehensive
Retrieval, yaitu proses untuk mendapatkan informasi dari semua record dalam
berkas. Contoh : Display All, List Nama
·
Selective
Retrieval, yaitu mendapatkan informasi dari record tertentu berdasarkan
persyaratan tertentu. Contoh : List for Gaji = 70000
1.
Maintenance ( perbaikan )
Perubahan yang dibuat terhadap berkas dengan
tujuan memperbaiki program dalam mengakses berkas tersebut. Ada dua cara yaitu
:
Ø
Restructuring (Perubahan struktur
berkas), misalnya panjang field diubah, penambahan field baru, panjang record
diubah, dll. Perubaahan ini semua tidak mempengaruhi operasi berkas.
Ø
Reorganisasi, perubahan
organisasi berkas dari organisasi yang satu menjadi organisasi berkas yang
lain. Misalnya :
1.
Dari
organisasi berkas sequensial menjadi berkas sequensial berideks
2.
Dari
langsung (direct) menjadi sequensial (berurutan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar