Rabu, 31 Oktober 2012

REGISTER,SERVICE,dan INTERUPSI ,bercoding pada tugas Bahasa Assembly #4

Saya mencoba bercoding pada tugas Bahasa Assembly #4
  1. Code Latihan pertama=
     
    Di simpan di folder asm dengan nama inter1.asm kemudian di jalankan di DOS dengan langkah – langkah yang sudah biasa di jalankan dan berikut hasilnya=
      
    2. Code Latihan Kedua =
     
    Di simpan di folder asm dengan nama inter2.asm kemudian di jalankan di DOS dengan langkah – langkah yang sudah biasa di jalankan dan berikut hasilnya=
     3. Code Latihan ketiga
    Di simpan di folder asm dengan nama inter3.asm kemudian di jalankan di DOS dengan langkah – langkah yang sudah biasa di jalankan dan berikut hasilnya=
      4. Code Kombinasi Latihan 1 dengan Latihan 3
     
    Di simpan di folder asm dengan nama inter4.asm kemudian di jalankan di DOS dengan langkah – langkah yang sudah biasa di jalankan dan berikut hasilnya=
     Karena yang diminta adalah menampilkan huruf A-O maka sebelumnya "mov cx,5" di ganti "mov cx,15" karena A-O adalah15 karakter.

Trial dan error dengan menghilangkan code “int 21h”

Trial dan error. Saya Mencoba-coba untuk Meng-edit code yang telah di buat sebelumnya untuk compile nama lengkap saya “AHMAD DEKA AGUSTIAN” dengan menghilangkan code “int 21h”setelah tiap-tiap code ASCII perhuruf.
  1. Menghilangkan tiap code “int 21h”setelah tiap-tiap code ASCII perhuruf dan hanya menyisakan “int 21h” dan “int 20h” pada akhir huruf code ASCII. Codenya=
    Dan berikut hasilnya =
     
    Setelah mencoba menghilangkan code “int 21h” setelah tiap-tiap code ASCII perhuruf, ternyata hanya muncul huruf N sebagai huruf akhir dari nama saya “AHMAD DEKA AGUSTIAN” karena hanya menyisakan “int 21h” dan “int 20h” pada akhir huruf code ASCII.

    2. Menghilangkan tiap code “int 21h”setelah tiap-tiap code ASCII perhuruf dan hanya menyisakan “int 21h” setelah code ASCII pertama dan “int 21h” serta “int 20h” pada akhir huruf code ASCII. Codenya=
     
    Dan berikut hasilnya =
     
    Hasil dari menghilangkan code “int 21h” setelah tiap-tiap code ASCII perhuruf, dan menyisakan “int 21h” dan “int 20h” pada akhir huruf code ASCII, ternyata muncul huruf AN sebagai huruf awal dan huruf akhir dari nama saya “AHMAD DEKA AGUSTIAN”.

Menggunakan Bahasa Assembly Untuk Membuat Nama Lengkap

Menggunakan Bahasa Assembly Untuk Membuat Nama Lengkap saya “Ahmad Deka Agustian”. Langkah-langkahnya sebagai berikut:
  1. Menggunakan compiler yang sudah di download yaitu asm dan sudah di masukkan foldernya di Drive D.
  2. Menjalankan Notepad kemudian mengetik kode berikut:

  1. Menyimpan kode program di atas ke dalam folder asm yang ada di D dengan nama kodedeka.asm
  2. Buka DOS melalui Start-> Program -> Accessories -> Command Prompt.
  3. Arahkan ke folder anda yang ada di D dengan cara ketikan D:kemudian Enter, ketikan cd asm kemudian Enter.
  4. Kemudian meng-compile kode program dengan mengetikkan TASM kodedeka.asm kemudian Enter
  5. Cek apakah ada pesan error, jika ada error,cek kembali kode yang tadi diketikkan dengan kode diatas perbaiki kesalahannya kemudian ulangi compile-nya.
  6. Tahap selanjutnya adalah Linking, yaitu merubah file object menjadi file executable dengan mengetikan TLINK /t kodedeka.obj kemudianEnter.
  7. Terakhir, saya ketikkan kodedeka kemudian Enter.
  8. Berikut hasil tampilan yang muncul jika sudah jadi,sudah tidak ada pesan error.

Saya menggunakan tabel karakter ASCII untuk mengetahui kode dari setiap karakter huruf maupun spasi sehingga mempermudah saya dalam pengerjaannya…

Minggu, 21 Oktober 2012

Tugas ber-assembly menggunakan Notepad

Saya sudah mencoba untuk ber-assembly menggunakan Notepad dan syntax2 yang ada di tugas sudah di ketikkan di notepad dan di simpan di Folder ASM di Drive D. Setelah sebelumnya sudah meletakkan Folder ASM setelah di ekstrak sebelumnya di Drive di D.
Keterangan dari gambar di atas adalah :
  1. Lingkaran 1= Setelah masuk ke Dir. D dan mengetik "cd asm" kemudian enter
  2. Lingkaran 2= Setelah mengetik "TLINK/t kode1.obj" kemudian enter
  3. Lingkaran 3= Setelah mengetik "kode1" kemudian enter
Alhamdulillah Sukses dan tak ada pesan error.

Rabu, 17 Oktober 2012

Pemrograman Bahasa Rakitan / Assembly Language

Sistem komputer itu terdiri dari 3 elemen yaitu : Hardware, Software, Brainware.
  1. Hardware
Bermacam-macam aktivitas komputer pada intinya yang bekerja adalah hardware. Karena hardware adalah salah satu elemen komputer yang betul-betul riil, yaitu bisa kita lihat dan sentuh secara fisik. Ada yang terbentuk dari bahan elektris maupun non elektris. Elemen itulah yang sebetulnya secara inti bekerja sehingga komputer bisa menghasilkan keluaran berupa informasi.
  1. Software
software merupakan susunan perintah yang dibuat oleh manusia kemudian ditanamkan kedalam media penyimpan yang nantinya akan dipindahkan ke dalam pengolah (processor) untuk melakukan tugasnya mengatur dan memerintahkan para hardware untuk bekerja. selain itu softwarepun berfungsi sebagai media perantara atau dikenal sebagai salah satu interface bagi brainware.
  1. Brainware
Brainware atau programmer adalah menyusun perintah terus ditanam ke dalam media penyimpanan. Maka dari itu, para brainware bisa memerintahkan si hardware untuk bekerja dan menghasilkan apa yang diinginkan karena perintah-perintahnya sudah disusunkan oleh si programmer.
Bahasa pemrograman punya level atau tingkatan :
  1. Bahasa Tingkat Tinggi (Ex. Delphi, VB, PHP)
  2. Bahasa Tingkat Menengah (Ex. C/C++)
  3. Bahasa Tingkat Rendah (Rakitan/Assembly)
Kalau mau tambah lagi levelnya ada 1 lagi, yaitu Tingkat Sangat Rendah yaitu Bahasa Mesin.
Untuk High Level (Tingkat Tinggi) lebih dekat ke Brainware sedangkan Low Level (Tingkat Rendah) lebih cenderung ke Hardware. artinya untuk High Level akan lebih banyak menggunakan bahasa yang dimengerti oleh manusia, Middle Level alan bercampur antara bahasa manusia dengan kode mesin, sedangkan Low Level akan menggunakan bahasa yang lebih dekat dengan mesin namun masih belum 100% berkode mesin. Kelebihan memakai bahasa rakitan :
  1. Ukuran program lebih kecil, sehingga bisa ngirit media penyimpanan
  2. Lebih dekat dengan hardware, sehingga kita bisa benar-benar memanfaatkan seluruh kemampuan komputer
  3. Bisa dibuat modular alias terpisah-pisah
  4. Memiliki fasilitas makro
Selain kelebihan-kelebihan diatas, Bahasa Rakitan dapat diterapkan tidak hanya pada Personal Computer saja melainkan bisa kita gunakan sebagai program dari mikrokontroler.Selain kelebihan-kelebihan diatas, Bahasa Rakitan dapat diterapkan tidak hanya pada Personal Computer saja melainkan bisa kita gunakan sebagai program dari mikrokontroler.